Wiranto Tentang Kutu Loncat di Partai Politik


"Phenomena “kutu loncat” di Parpol ini adalah tabu dan memalukan. Karena pada masa lalu ini soal ideologi. Tetapi saat ini kan agaknya berubah, terutama di era kebebasan pascareformasi, di mana partai tak berbasis ideologi, tapi pragmatis,"

"Jadi, demi kekuasaan, untuk kepentingan sesaat, kepentingan pribadi, bukan ideologi dan hati nurani. Hanya karena alasan pragamatis, tujuan singkat, kepentingan pribadi. Ini adalah sesuatu yang tidak baik. Dan kalau sudah ada yang terlanjur karena itu, jangan lagi,"

"Kita terjebak lagi pada merombak-rombak sistem. Janganlah kita terbiasa terburu-buru mencari jalan keluar, jadi hanya ingin menjawab sesuatu karena ada kekecewaan. Ini tak benar dalam berdemokrasi yang sesuai konstitusi,"

"Tetapi saya yakin seyakin-yakinnya, berpolitik harus pakai moral, hati nurani, kendati kenyataannya sering berhadapan dengan soal bahwa dalam politik, hanya kepentingan yang abadi. Juga ada sikap halalkan segala cara. Tapi, semua itu kan adagium yang tak mutlak,"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar